Friday, September 19, 2014

Cahaya-Mu menyapaku

0








Terkadang diri ini malu ketika bercermin, selalu teringat masalalu yang kelam..
padahal setiap orang memiliki masa lalunya.. entah buruk, kelam atau hitam sekalipun..
namun ketika cahaya-Nya datang, seketika Allah menghentikan semua, mana mungkin aku bisa berlari menghindar !!! bagai aliran air yang perlahan menyelinap di tiap-tiap bebatuan.

begitulah cahaya hidayah memasuki hati ini. aku memang bukanlah sosok wanita sempurna dan sesuci tanpa dosa layaknya bidadari surga-Nya. aku tercipta dari tulang rusuk yang bengkok dan mudah patah, inilah diriku yang apa adanya, yang terus belajar menyelami menasehati diri menjadi hamba-Nya yang lebih baik, bukan untuk siapa dan apa. hanya untuk Rabb-Ku, hingga dipenghujung usiaku kelak.. aku hanya memohon kepada-Nya, matikan aku dalam keadaan Khusnul Khotimah, beriman, mengingat-Nya dan keistiqomahan pada seluruh perintah-Nya. ketika dunia pergi meninggalkan, cukup negeri akhirat dihati ini.. pedoman teman sejati.
seiring Allah menghantarkan jiwa-jiwa terbaik yang kudampingi dan mendampingiku yang membuat aku kokoh dalam beriman pada-Nya sepanjang usiaku. Aamiin Aamiin Aamiin Ya Robbal Alamiin.

0 komentar:

Post a Comment